Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Apakah Set Top Box Sama Dengan Receiver Parabola? Begini Penjelasannya

bocahtehnik - Setelah proses migrasi siaran televisi di awal tahun 2022, banyak orang yang bertanya-tanya apakah set top box sama dengan receiver parabola? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan pada artikel berikut ini. 

Apakah set top box sama dengan receiver parabola
Unsplash.com

Apakah Set Top Box Sama Dengan Receiver Parabola?

Ternyata, set top box itu berbeda dengan receiver parabola. Ada beberapa perbedaan antara kedua perangkat tersebut, antara lain:

1. Penangkapan Siaran Televisi

Perbedaan pertama antara STB dan receiver parabola memiliki metode penangkapan siaran televisi.

Receiver parabola sendiri memiliki proses penangkapan dengan cara mengolah sinyal digital yang diterima dari antena parabola suatu satelit tertentu.

Sementara Set Top Box atau STB melakukan penangkapan siaran Televisi dengan mengolah sinyal digital yang diterima dari antena TV digital yang berasal dari BTS - Base Transmitter Station, yang terestrial terdekat.

Dalam menangkap sinyal, STB bisa menggunakan antena biasa yang mampu menangkap sinyal UHF dan VHF.

2. Jenis Teknologi

Receiver parabola dan STB - Set Top Box memiliki dukungan teknologi yang jelas berbeda.

Di mana receiver parabola menggunakan teknologi DVB S2 atau tepatnya Digital Video Broadcasting Satellite 2. Sedangkan STB - Set Top Box menggunakan jenis teknologi DVB T atau Digital Video Broadcasting Terrestrial.

Di indonesia sendiri jenis Set Top Box yang digunakan didukung dengan menggunakan DVB T2.

3. Jumlah Channel

Poin selanjutnya yang membedakan antara receiver parabola dengan set top box ialah jumlah channel yang tertangkap.

Biasanya, khusus receiver parabola berbayar mampu menangkap ratusan channel baik dari dalam atau luar negeri. Beda lagi yang yang menggunakan layanan gratis, pasti sudah tidak lengkap channelnya.

Sementara Set Top Box hanya bisa menangkap siaran TV menggunakan sinyal digital yang berada di lingkungan dalam negeri saja. Meski begitu, Anda tetap bisa menonton beberapa tayangan luar negeri dengan menggunakan fitur IPTV yang tersemat pada sejumlah STB.

Sinyal digital STB lebih mengandalkan jaringan internet, hal ini jelas berbeda dengan receiver parabola.

4.Biaya Menonton Siaran

Receiver parabola dan Set Top Box memang pada dasarnya dapat menonton siaran secara gratis tidak terdapat biaya bulanan.

Namun khususnya untuk receiver parabola di mana Anda ingin menonton siaran televisi yang lebih banyak dan tentunya berkualitas, maka Anda harus membayar langganan per bulannya.

Beda dengan Set Top Box Anda bisa menonton siaran televisi yang tersedia sepuasnya tanpa biaya bulanan.

5. Sensitivitas Penggunaan

Terakhir yang membedakan antara receiver parabola dengan set top box ialah daya sensitivitas penggunaan.

Umumnya menggunakan receiver parabola gratis lebih rentan akan gangguan cuaca baik itu hujan lebat atau karena adanya angin. Hal ini bisa menyebabkan intensitas sinyal menurun bahkan hilang.

Sementara Set Top Box tidak akan rentan terhadap cuaca hanya saja antena TV digital akan rentan jika terkena petir, hal ini membuat penerimaan sinyal tv digital hilang, akan tetapi tetap bisa teratasi.

Jadi sekarang Anda sudah paham bukan mengenai "Apakah set top box sama dengan receiver parabola?" Semoga penjelasan ini membantu Anda!