Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Perbedaan AC inverter dan Non Inverter

bocahtehnik - AC inverter sendiri belakangan menjadi jadi banyak digunakan oleh banyak orang, karena fitur yang lebih pintar tersedia di dalam AC ini.  AC inverter adalah evolusi terbaru dari adanya motor elektro yang berapa pada kompresor produk home appliance sendiri. Teknologi ini berguna untuk mengontrol kecepatan dari sebuah motor kompresor sehingga suhu yang bisa diatur secara terus menerus, sedangkan AC non inverter adalah pendingin udara yang dikenal dengan sebutan AC biasa.

Jenis AC ini biasanya menggunakan daya listrik 800 watt. Kompresor AC yang digunakan ini langsung bekerja secara total, dan pemakaian daya listrik pun berlangsung tinggi.

Perbedaan dari AC Inverter dan Non Inverter 

Perbedaan AC Inverter dan Non Inverter dapat dilihat dari beberapa faktor berikut ini :

1.Faktor Harga

Perbedaan pertama yang dapat kita temukan dari AC inverter dan non inverter sendiri terletak dari segi faktor harga AC itu sendiri. Ini merupakan salah satu aspek mengapa AC non inverter akan menang melawan AC inverter. Hal ini dikarenakan AC non inverter jauh lebih murah daripada AC inverter. 

Kelemahan utama dari AC inverter adalah harga yang dibayar setelah membelinya. Biaya untuk pemasangannya juga jauh lebih tinggi jika memilih unit inverter itu sendiri.

2. Segi Teknologi

Perbedaan kedua yang dapat  kita temukan dari AC inverter dan non inverter sendiri terletak pada sisi teknologinya. Faktor utama yang membedakan keduanya adalah sebuah kecepatan kinerja dari kompresornya. AC inverter memiliki sebuah motor kompresor yang dapat menjalankan sistemnya dan menjadikannya berbeda dari AC non inverter. Kompresor yang mengacu pada bagian dari unit AC yang mengkompresi gas refrigerant menjadi berbentuk cair. Hal ini menyebabkan terjadinya zat pendingin yang mulai mendingin dan menciptakan udara sejuk yang mengatur suhu pada ruangan. 

AC inverter beroperasi pada unit kompresor yang dapat dikontrol. Ketika pendingin atau pemanasan diperlukan, perlunya kompresor untuk bekerja lebih keras dalam menambah atau juga mengurangi keluarannya. Dengan begitu AC non inverter, bagaimanapun tidak ada cara yang digunakan untuk mengontrol kompresor, sehingga AC non inverter akan mendinginkan ruangan dengan baik dan beroperasi pada kapasitas penuhnya atau dengan tidak berjalan sama sekali.

3. Daya konsumsi listrik

Perbedaan lainnya yang dapat kita temukan dari AC inverter dan non inverter sendiri terletak dari daya konsumsi listrik yang digunakan. Kompresor AC inverter sendiri dapat mengontrol kecepatan kompresor dalam mengubah suhu sesuai kebutuhannya. AC inverter sendiri adalah pilihan yang mungkin dapat digunakan untuk menghemat listrik karena dapat membatasi konsumsi energi.

Fungsi jenis non inverter juga menyebabkan penggunaan energi yang berlebihan dan tidak perlu. Hal ini akan secara tidak sengaja menambah tagihan listrik.

AC inverter sendiri secara inheren lebih hemat penggunaan energi dan dapat hal tersebut akan membantu dalam penghematan tagihan listrik bulanan di rumah karena dengan hemat energi ini, AC inverter dianggap sebagai salah satu sistem yang ramah terhadap lingkungan karena menggunakan energi 30-50% lebih sedikit daripada jenis non inverter itu sendiri. 

4. Segi Suara

AC non inverter mengeluarkan suara berisik karena sebuah unit kompresor terus menerus perlu dihidupkan dan dimatikan. Namun dalam kasus AC inverter sendiri, kompresor tidak perlu dihidupkan dan juga dimatikan. Operasi tanpa suara itu membuat lebih menjanjikan karena tidak akan mengganggu tidur para penghuninya. Operasi yang bising sendiri dapat mengakibatkan kerusakan pada sistem, hingga dapat meningkatkan biaya perawatan

Kelebihan AC inverter dan Non inverter 

Selain perbedaan di atas, kedua jenis AC ini juga memiliki kelebihan masing-masing. Tentunya kelebihan tersebut juga menjadi bahan pertimbangan untuk menentukan jenis yang paling cocok untuk digunakan. Berikut kelebihan masing-masing jenis pendingin ruangan tersebut.

Kelebihan AC Inverter 

• Dingin lebih nyaman
• Hemat daya listrik
• Sudah menggunakan freon R410a yang direkomendasikan pemerintah.
• Suara kompresor lebih halus, sehingga ramah lingkungan.
• Dilengkapi filter anti bakteri dan kuman

Kelebihan Non inverter
• Lebih cepat dingin
• Harga lebih murah
• Biaya perawatan murah

Kekurangan AC inverter dan Non-inverter

Adapun perbedaan keduanya yaitu sebagai berikut :

Kekurangan AC inverter
• Biaya perawatan lebih mahal
• Harga lebih mahal
• Tidak ada proses idle atau standby menyebabkan kompresor terus bekerja, namun akan berputar lebih lambat apabila sudah mencapai suhu yang sudah ditentukan.
• Harga sparepart dan freon lebih mahal

Kekurangan Non inverter
• Daya tahan kurang kuat
• Suara kompresor lebih berisik
• Konsumsi daya lebih boros
 
Demikian penjelasan mengenai perbedaan AC Inverter dan AC Non Inverter, semoga dapat membantu menambah pengetahuan Anda mengenai informasi keduanya.