Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

mcb adalah

Rumah saat ini terasa tidak lengkap jika tanpa adanya listrik. Bahkan sepertinya kita sudah ketergantungan dengan adanya listrik karena di situasi seperti zaman ini rasanya sulit sekali untuk tidak menggunakan listrik. 

Pada kenyataannya saat ini listrik sudah menjadi kebutuhan yang penting bagi mayoritas orang. Sementara itu jika dibandingkan dengan rumah pada zaman dahulu, di rumah – rumah zaman dahulu itu masih menggunakan lampu sederhana yaitu dengan menggunakan lampu teplok sebagai penerangan di rumah. 

ncb adalah


Jadi, jika zaman saat ini dibandingkan dengan dahulu sudah jauh berbeda sekali. Aktivitas yang dilakukan di rumah seringkali memanfaatkan listrik. Contohnya untuk menonton TV membutuhkan aliran listrik, untuk memasak nasi juga membutuhkan aliran listrik. Namun, untuk melindungi dari arus yang berlebihan maka perlu dilindungi dengan menggunakan MCB. 

MCB mungkin masih asing bagi sebagian orang. Miniature Circuit Breaker atau Miniatur Pemutus Sirkuit dan yang sering kita kenal dengan sebutan MCB adalah salah satu komponen dalam sebuah instalasi listrik rumah yang dengan mempunyai sebuah peran yang sangat penting. Pada instalasi listrik pada rumah, MCB tersebut biasa dipasang pada kWh meter listrik PLN dan pada box MCB. 

MCB sendiri merupakan salah satu perangkat elektromekanikal. Fungsi MCB yaitu digunakan untuk melindungi rangkaian listrik dari arus yang berlebihan. Hal ini dapat dikatakan bahwa MCB dapat digunakan untuk memutuskan arus listrik yang mengalir secara otomatis ketika arus listrik yang melewati MCB melebihi nilai yang telah ditetapkan. Akan tetapi, pada saat arus dengan kondisi normal, MCB sendiri dapat digunakan sebagai sebuah saklar yang dapat menghubungkan atau jiga memutuskan arus listrik secara manual. 

Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa MCB sendiri digunakan sebagai sistem proteksi pada sebuah instalasi listrik jika terjadi beban berlebih atau terjadinya short circuit atau korsleting. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai MCB, maka Anda perlu mengetahui cara kerja MCB berikut ini.

Cara Kerja NCB

Cara kerja MCB ini hampir sama dengan fungsi pada sekering sebagai alat pengaman. Perbedaan pada sekring dan MCB berbeda. Bedanya, sekring sendiri akan mengorbankan diri saat akan terjadi korsleting sehingga perlu menggantikannya dengan sekring yang baru saat akan menyambungkan kembali aliran listrik. 

Pada sisi lain, MCB dapat dengan mudah untuk diaktifkan kembali setelah masalah tersebut dapat teratasi berikut adalah beberapa fungsi MCB yang perlu diketahui :

1. Digunakan dalam pemutus arus

Hal pertama yang perlu diketahui tentang fungsi MCB adalah sebagai pemutus arus pada listrik sehingga pemilik gedung ataupun rumah dapat mematikan aliran listrik tersebut. Hal ini dapat dilakukan dengan cara manual melalui saklar pada toggle. Dalam suatu bangunan seringkali rumah maupun gedung memiliki lebih dari 1 MCB. Oleh sebab itu, jika Anda ingin mematikan MCB dengan cara manual harus memahami jalur instalasi listrik agar tidak akan terjadi kesalahan dalam mematikannya. Biasanya MCB secara otomatis untuk memutus sebuah arus listrik secara manual agar tidak terjadi beberapa hal-hal yang bahaya.

2. Menghindari terjadinya overload (beban berlebih)

Hal selanjutnya yang perlu diketahui tentang fungsi MCB lainnya adalah menghindari terjadinya overload atau yang sering dikenal dengan sebutan beban berlebih. Overload sendiri merupakan suatu keadaan di mana dalam kondisi penggunaan tenaga listrik melebihi daya yang tersedia. Jika terjadi penggunaan daya listrik yang berlebihan, komponen tersebut dapat memanas. Hal ini dikarenakan aliran yang mengalir melebihi kapasitasnya.  Ketika panas, bimetal sendiri akan melengkung dan dapat menyebabkan terputusnya arus listrik secara otomatis.

3. Pengamanan untuk terjadi hubungan arus pendek (short circuit) atau korsleting.

Fungsi berikutnya adalah sebuah pengamanan untuk terjadinya hubungan arus pendek atau korsleting. Sebuah magnetic trip yang berupa solenoid yang ada di dalam MCB yang akan melakukannya. 

Sama halnya dengan bimetal, komponen ini akan bereaksi karena akan menyebabkan panas. Namun jika terjadi korsleting, panas yang akan masuk biasanya sangat tinggi dan dapat menyebabkan gaya pada magnet solenoid secara otomatis akan membuat saklar menarik sehingga menyebabkan aliran listrik dapat padam. 

Hal tersebut juga dapat mencegah keselamatan yang dapat berpotensi menimbulkan percikan api dengan secara otomatis dapat memutus sebuah arus saat terjadi korsleting melalui MCB.

Beberapa informasi di atas merupakan informasi yang dapat diberikan mengenai MCB atau Miniature Circuit Breaker beserta fungsi dari MCB. Semoga informasi yang telah dijelaskan pada penjelasan di atas dapat mudah dipahami dan mampu menambah wawasan pengetahuan Anda.