Daftar Lengkap Kode Error AC Daikin dan Cara Memeriksanya Menggunakan Remote
bocahtehnik-AC Daikin adalah perangkat berkualitas tinggi yang dilengkapi dengan berbagai fitur canggih, termasuk sistem deteksi kesalahan otomatis yang ditandai dengan kode error. Kode-kode ini membantu pengguna dalam mendeteksi dan memperbaiki masalah dengan cepat. Dalam artikel ini, kami akan menyajikan daftar lengkap kode error AC Daikin beserta cara memeriksanya menggunakan remote, serta solusi perbaikan yang bisa Anda lakukan.
Cara Mengecek Kode Error AC Daikin Menggunakan Remote
tokopedia |
Sebelum memahami kode error yang muncul, penting untuk mengetahui bagaimana cara memeriksanya menggunakan remote AC Daikin. Langkah-langkah berikut akan membantu Anda mendeteksi kode error dengan mudah:
Matikan AC Terlebih Dahulu
- Pastikan AC dalam keadaan mati sebelum memulai proses pengecekan kode error.
Masukkan Remote ke Mode Diagnostik
- Tekan dan tahan tombol Cancel pada remote hingga layar remote menampilkan angka atau kode.
- Setiap kali Anda menekan tombol Cancel, kode pada layar remote akan berubah. Anda dapat menekan tombol ini hingga Anda menemukan kode yang sesuai dengan masalah AC Anda.
Perhatikan Lampu AC
- Setelah menekan tombol Cancel, perhatikan lampu indikator pada unit indoor AC. Jika lampu berkedip, itu berarti kode error yang ditampilkan di layar remote sesuai dengan masalah yang terjadi pada AC.
Catat Kode Error
- Setelah menemukan kode error yang menyebabkan masalah, catat kode tersebut untuk mendiagnosis masalah lebih lanjut.
Reset Remote
- Setelah selesai, matikan AC dan remote, lalu nyalakan kembali untuk mengembalikan fungsi normal.
Daftar Kode Error AC Daikin dan Solusinya
Berikut adalah daftar lengkap kode error AC Daikin, beserta deskripsi dan cara mengatasinya:
1. Kode Error A0 hingga AF: Masalah pada Sensor dan Perangkat Eksternal
Kode error yang dimulai dengan huruf "A" biasanya mengindikasikan masalah sensor atau perangkat eksternal yang terhubung dengan AC.
- A0: Perangkat perlindungan eksternal aktif.
- A5: Masalah dengan sensor suhu pipa hisap.
- A6: Kerusakan pada motor kipas indoor.
Solusi:
- Pastikan sensor terhubung dengan baik dan tidak ada kabel yang lepas.
- Jika sensor atau motor rusak, Anda mungkin perlu mengganti komponen tersebut.
2. Kode Error C1 hingga CA: Gangguan pada PCB atau Motor
Kode ini mengindikasikan adanya masalah pada PCB atau motor pada unit indoor.
- C1: Malfungsi pada motor kipas indoor.
- C6: Gangguan pada motor flap swing.
- CA: Kerusakan pada katup ekspansi elektronik.
Solusi:
- Cek PCB untuk melihat apakah ada komponen yang terbakar atau kabel yang lepas.
- Periksa motor kipas atau motor flap, jika tidak berfungsi dengan baik, ganti komponen yang rusak.
3. Kode Error E1 hingga E9: Masalah pada Sistem Pendinginan
Kode ini menunjukkan adanya masalah pada sistem pendinginan AC, termasuk kompresor dan aliran refrigeran.
- E1: Malfungsi pada sistem inverter.
- E5: Overheat pada kompresor.
- E9: Masalah pada termistor pipa discharge.
Solusi:
- Pastikan kompresor berfungsi normal dan tidak overheating.
- Periksa aliran refrigeran, jika ada kebocoran segera lakukan pengisian ulang.
4. Kode Error F3 hingga F6: Masalah pada Suhu dan Tekanan
Kode error ini terkait dengan masalah suhu dan tekanan pada sistem AC, yang bisa disebabkan oleh sensor atau komponen lainnya.
- F3: Gangguan pada suhu pipa hisap.
- F6: Kerusakan pada sensor tekanan.
Solusi:
- Periksa sensor suhu dan tekanan untuk memastikan mereka terhubung dengan benar dan bekerja normal.
- Jika sensor rusak, segera lakukan penggantian.
5. Kode Error H1 hingga H9: Perlindungan Otomatis dan Overheat
Kode ini menandakan adanya masalah yang terkait dengan sistem perlindungan otomatis atau pemanasan berlebih pada AC.
- H1: Malfungsi pada perlindungan beku otomatis.
- H5: Kerusakan pada motor kompresor.
Solusi:
- Cek sistem perlindungan beku dan pastikan motor kompresor bekerja dengan baik.
- Jika motor kompresor rusak, Anda mungkin perlu menggantinya.
6. Kode Error U0 hingga UF: Gangguan pada Sistem atau Komunikasi Antar Unit
Kode ini mengindikasikan adanya masalah pada sistem refrigeran atau komunikasi antara unit indoor dan outdoor.
- U0: Kekurangan refrigeran.
- U4: Gangguan komunikasi antara unit indoor dan outdoor.
Solusi:
- Periksa apakah ada kebocoran refrigeran dan lakukan pengisian ulang jika diperlukan.
- Pastikan kabel komunikasi antara unit indoor dan outdoor tidak ada yang rusak atau terputus.
7. Kode Error P0 hingga PH: Masalah pada Sistem Inverter
Kode ini biasanya muncul ketika ada masalah dengan sistem inverter atau sensor arus pada AC Daikin.
- P0: Overcurrent pada inverter.
- PH: Masalah pada sensor arus atau daya.
Solusi:
- Cek komponen inverter dan pastikan tidak ada korsleting.
- Ganti sensor arus atau komponen daya jika rusak.
Kesimpulan
Memahami kode error pada AC Daikin dapat membantu Anda melakukan diagnosa awal dan perbaikan dengan cepat. Dengan bantuan remote, Anda bisa mendeteksi kode error yang muncul dan melakukan langkah-langkah yang tepat untuk memperbaiki masalah. Namun, jika permasalahan terlalu kompleks atau berulang, disarankan untuk menghubungi teknisi profesional agar perbaikan dilakukan secara tepat dan aman.
Dengan panduan ini, Anda bisa lebih siap dalam menangani berbagai masalah yang mungkin timbul pada AC Daikin Anda.